
Honda memanfaatkan momen besar di Beijing Motor Show 2024 dengan meluncurkan tiga model mobil listrik terbarunya: ENS2, IN2, dan P7. Langkah ini menunjukkan komitmen Honda dalam merambah pasar kendaraan listrik yang terus berkembang pesat, khususnya di Tiongkok. Mari kita kenali lebih dalam setiap model dan inovasi yang dihadirkan Honda.
Model ENS2 dan IN2 sebenarnya memiliki banyak kesamaan dalam desain, tetapi terdapat perbedaan signifikan pada dimensi belakang. IN2 memiliki ekor yang lebih pendek, mengingatkan pada Honda Jazz, sedangkan ENS2 dirancang dengan bagian belakang yang lebih panjang, mendekati dimensi Honda Civic Hatchback. Kedua model ini dikembangkan bersama pabrikan lokal: ENS2 dengan GAC dan IN2 dengan Dongfeng. Di Tiongkok, produsen otomotif asing diwajibkan bermitra dengan perusahaan lokal, dan Honda memanfaatkan kolaborasi ini dengan baik.
Honda P7 hadir dengan sentuhan modern dan teknologi mutakhir. Kendaraan ini sepenuhnya bertenaga listrik, menawarkan pengalaman berkendara yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Salah satu fitur menarik dari P7 adalah penggunaan logo Honda klasik, yang menambah kesan nostalgia namun tetap futuristik. Baterai berkapasitas 66,8 kWh yang digunakan mampu menghasilkan tenaga 201 tenaga kuda. Meski tidak terlalu besar, performa ini cukup untuk mobil listrik berukuran kompak, dengan jarak tempuh hingga 545 km per pengisian penuh berdasarkan standar CLTC.
Honda memastikan bahwa mobil-mobil terbarunya memiliki desain yang menonjol dengan garis-garis tegas dan tampilan yang lebih tajam dibandingkan versi Jepang. Panjang keseluruhan mobil mencapai 4,7 meter, memberikan ruang bagasi yang sangat luas. Interior mobil dirancang dengan teknologi modern dan kenyamanan maksimal. Kursi berbalut kulit dengan sentuhan warna putih dan aksen oranye, serta sistem audio premium dari Bose, memberikan suasana mewah dan nyaman.
Fitur-fitur lain yang menambah kenyamanan adalah pengaturan kursi dengan pemanas, speaker tambahan, dan ambient light yang dapat diatur sesuai keinginan. Material soft-touch digunakan di berbagai sudut kabin untuk meningkatkan kualitas interior. Tersedia juga head-up display dan dual-zone AC yang dilengkapi filter udara PM2.5 untuk menjaga kualitas udara di dalam kabin.
Honda menyadari pentingnya fitur keamanan dan kenyamanan di pasar Tiongkok yang sangat kompetitif. Oleh karena itu, model ini dilengkapi dengan sistem rem cakram di semua roda dan ban Continental berukuran besar untuk stabilitas yang lebih baik. Uniknya, spion konvensional diganti dengan kamera digital yang memberikan visibilitas lebih luas dan aman. Pintu mobil pun didesain untuk membuka secara otomatis, menambah kesan canggih pada kendaraan ini.
Di bagian dashboard, Honda menggunakan layar sentuh berukuran sedang untuk sistem infotainment. Meski lebih kecil dibandingkan dengan beberapa model kompetitor di Tiongkok, interface yang ditawarkan cukup intuitif dan informatif. Layar ini dibagi menjadi dua bagian: bagian atas untuk pengaturan hiburan dan navigasi, sedangkan bagian bawah dikhususkan untuk kontrol AC dan fitur lainnya. Terdapat juga charger nirkabel untuk perangkat mobile dan tombol-tombol pengaturan lainnya yang didesain ergonomis.
Penumpang belakang akan menikmati kenyamanan dengan ruang kaki yang lapang, berkat konfigurasi wheelbase yang panjang. Kursi belakang dilengkapi dengan armrest dan cup holder, serta colokan USB Type-C untuk mengisi daya perangkat elektronik. Fitur pemanas kursi belakang dan ventilasi AC memastikan perjalanan jauh tetap nyaman. Lampu ambient di kabin belakang menambah kesan modern dan mewah.
Di samping ENS2 dan IN2, Honda juga memperkenalkan mobil konsep S7. Model ini memiliki ukuran yang lebih besar dan dilengkapi pelek 21 inci serta ban Continental lebar, menegaskan kesan sporty dan premium. Interiornya menggunakan material berkualitas tinggi, termasuk kulit dan soft-touch pada dashboard. Menariknya, atap kaca mobil ini dapat diubah dari transparan menjadi buram untuk privasi tambahan.
Dengan hadirnya model-model terbaru ini, Honda semakin menunjukkan keseriusannya di pasar kendaraan listrik, terutama di Tiongkok yang dikenal sebagai pasar terbesar untuk mobil listrik. Persaingan yang ketat membuat Honda harus menawarkan fitur lengkap dan inovatif. Model seperti ENS2, IN2, dan P7 diharapkan dapat memenuhi ekspektasi konsumen yang menginginkan mobil listrik canggih dengan fitur-fitur premium.
Dengan peluncuran ini, Honda tidak hanya membuktikan diri sebagai pemain tangguh di dunia otomotif, tetapi juga sebagai inovator dalam menghadirkan mobil listrik yang canggih dan penuh fitur. Tantangan berikutnya adalah bagaimana model-model ini dapat bersaing di pasar internasional, termasuk Indonesia, yang semakin terbuka terhadap teknologi kendaraan listrik.